Jumat, 15 April 2016

Mali

Mali


M
ali. Suku kata yang sangat jarang terdengar dan tertulis, Mali adalah salah satu Negara yang terletak di Afrika Barat. Nama ini hanya meneruskan nama bekas kerajaan dari suku Mandingo. Sebenarnya, di wilayah yang sekarang berdiri di Repulique Du Mali ini, terdapat dua kerajaan lainnya, yaitu Songhai dan Ghana. Akan tetapi kerajaan Ghana ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan Negara Ghana. Ketiga kerajaan ini melakukan perdagangan lintas Shahara.





S
ayangnya, meskipun dunia luar cukup mengenal mereka, namun kebesaran dan kekayaan mereka baru tersebar luas setelah Marco Polo bertualang kesana. Puncak kejayaan kerajaan Mali tercapai sepanjang abad 13 dan 14. Kedudukan ini diperoleh karena keberhasilannya menguasai wilayah sepanjang sungai Niger. Tidak hanya Afrika, pengaruh Mali tersebar sampai Eropa dan Timur Tengah. Tetapi kemudian merosot, dan akhirnya tinggal sebagai legenda saat memasuki abad ke-17


Republik Mali tidak memiliki pantai sama sekali. Ia terkepung oleh tujuh Negara : Aljazair, Mauritania, Senegal, Guyana, Pantai Gading, Burkina, dan Niger. Semuanya termasuk Mali pernah dijajah Prancis.
Meski dahulu dirimbun hutan lebat, Mali yang sekarang bagaikan hamparan gurun. Sekitar sepertiga dari seluruh mali. Sepanjang tahun, nyaris tidak pernah tersentuh air hujan. Sebagian lahan yang lain masih berupa “setengah gurun”. Dengan kata lain sedang berada dalam proses menjadi gurun. Termasuk “ setengah gurun “ ini adalah ribuan hektar sabana tropis yang penuh denagn semak dan rerumputan sabana kering itu kaya akan satwa buas



Tidak ada komentar:

Posting Komentar